Malinau- Tim Gugus Tugas Covid-19 Malinau kembali memulangkan pasien konfirmasi Covid- 19 klaster perusahaan. Pemulangan pasien ini berlangsung di KPP Langap, pada Kamis (13/08).
Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) dr. John Felix Rundupadang, M.P.H menyampaikan bahwa pada Sabtu yang lalu sudah ada 12 orang yang dinyatakan sehat. Kemudian hari Senin bertambah 4 orang dan Rabu 3 orang.
“Karena itu kita atur jadwal pemulangannya dan berharap sudah tidak ada kasus baru lagi. Namun kemarin ada tambahan 2 sore hari yaitu karyawan limbah dari BDMS jika tidak salah, dan satunya istri karyawan perusahaan. Belum bisa saya pastikan dari perusahaan mana,” ujarnya.
“Kami dari Dinas Kesehatan mengapresiasi kepada seluruh rekan-rekan dari perusahaan yang ada di Malinau bahwa mereka sudah sangat proaktif, sangat peduli, tidak hanya pada kesehatan karyawan tetapi juga kepada kesehatan masyarakat di lingkungan sekitar,” imbuhnya.
Tidak hanya itu kata dr. John, swab kali ini juga sangat membantu pemerintah yang mana semua biaya di tanggung oleh pihak perusahaan. Terlebih lagi informasi atau hasilnya lebih cepat sehingga bisa lebih cepat lagi tim melakukan tracing lanjutan untuk kasus-kasus selanjutnya.
“Hari ini kita sudah mengirim 64 sampel ke Surabaya dan mudah-mudahan ini yang terakhir dan semoga tidak ada penambahan lagi. Tinggal kita meningkatkan kewaspadaan kita,” jelasnya.
Sementara itu Wakil Gugus Tugas Covid-19 Malinau Dr. Ernes Silvanus, S.Pi, MM meminta kepada pihak perusahaan untuk bisa mematuhi semua ketentuan dari surat edaran yang ada.
“Mungkin perusahaan memiliki target, tetapi jika karyawannya mengalami masalah maka target itu tidak ada apa-apanya. Karena yang paling utama itu adalah kesehatan. Karena sehat kita menjadi produktif, kemudian kita aman, harapan kita seperti itu,” ungkapnya.
Karena itu lanjut Dr. Ernes, atas nama pemerintah daerah dan gugus tugas mengucapkan terima kasih kepada pihak perusahaan yang sudah mengawal semua kegiatan selama ini serta berpartisipasi dalam melakukan karantina di lokasi kerja.
“Tinggal kita nanti beri penjelasan kepada masyarakat. Tolong nanti kepada Kades dan Polsek agar ini disampaikan kepada masyarakat bahwa mereka ini sudah dinyatakan sembuh,” tuturnya.
“Saya Ada Untuk Semua”
“Bersama Kita Pasti Bisa”
“Salam Harmonis Untuk Kita Semua”
