PATI-Monitordesa.com|Menyambut hari ulang tahun (Korps Pegawai Republik Indonesia) KORPRI ke-49 tahun 2020, PNS TNI AD Kodim 0718/Pati pagi tadi melaksanakan acara syukuran yang dirangkai dengan acara purna tugas PNS Kodim Pati digelar secara sederhana di aula suluh bakti makodim Pati.
Peringatan HUT Ke-49 KORPRI Tahun 2020 yang bertajuk ” KORPRI BERKONTRIBUSI MELAYANI DAN MEMPERSATUKAN BANGSA” yang berlasung di Makodim Pati diselenggarakan sesuai dengan protokol kesehatan dan secara terbatas dihadiri oleh Komandan Kodim 0718/Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani, SE, M.I.Pol didampingi ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXIX Dim Pati Ny. Iing Adi Ilham Zamani, Kasdim Pati Mayor Inf Much. Sholihin, S.Ag, M.Si bersama perwira staf dan anggota PNS TNI AD Kodim 0718/Pati. Kamis,(26/11/2020).
HUT Korpri yang seharusnya diperingati tanggal 29 November 2020 namun dalam pelaksanaanya acara syukuran untuk menyambut HUT Korpri tersebut dimajukan dari jadwal yaitu dilaksanakan hari ini kamis (26/11). Hal ini disampaikan oleh Sukamto ketua Korpri sub unit Kodim 0718/Pati dalam membuka sambutan dalam acara syukuran pagi tadi.
“Karena padatnya kegiatan Komandan Kodim kedepan, maka acara syukuran yang dijadwalkan pada tanggal 29 november 2020 bertepatan dengan HUT Korpri dimajukan pada hari ini. Ini kita laksanakan karena kami berharap dalam pelaksanaan acara syukuran, Komandan Kodim bisa hadir ditengah-tengah kita,”Ujar Sukamto.
Sementara itu Komandan Kodim 0718/Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani, SE, M.I.Pol dalam acara syukuran tersebut berharap dengan usia ke-49, kedepan Korpri bisa semakin profesional dan semakin matang.
“Korpri saat ini sudah berusia 49 tahun kalau diibaratkan manusia sudah cukup matang dan dewasa dalam mengambil kebijakan-kebijakan dan saat ini sudah menempati jabatan yang cukup bagus. Dan saya berharap semakin bertambahnya usia Korpri bisa semakin profesional,”Kata Dandim.
Menurut Letkol Adi secara umum antara militer dengan PNS itu hampir sama, karena sama-sama aparatur negara. Kalau PNS sebagai aparatur sipil dan Tentara merupakan aparatur militer. “Kalau dilingkungan militer kemarin sempat berubah menjadi ASN (Aparatur Sipil Negara) namun saat ini dirubah dan kembali lagi dalam penyebutan menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil) TNI AD,”Terangnya.
Dandim juga mengingatkan tentang netralitas karena dihadapkan dengan pilkada serentak yang sebentar lagi akan berlangsung, walaupun di Kabupaten Pati tidak ada pilkada, namun tidak menutup kemungkinan anggota PNS Kodim Pati berdomisili diluar kabupaten Pati. Dia berharap anggota PNS TNI AD Kodim Pati agar tetap menjaga netralitas walupun tetap memiliki hak pilih masing-masing perorangan.
“Khususnya anggota PNS TNI AD Kodim Pati saya mengingatkan walaupun memiliki hak pilih namun agar tetap menjaga netralitas dalam pilkada. Terlebih lagi bapak ibu semua para PNS masih berdinas di Kodim 0718/Pati yang merupakan instansi militer yang sangat ditekankan terkait netralitas TNI,”Tegas Dandim.
Diahir acara, Dandim 0718/Pati didampingi oleh Ketua Persit KCK Cabang XXXIX melaksanakan pemotongan tumpeng dan dilanjutkan penyerahan cindera mata oleh Sukamto ketua Korpri Kodim Pati kepada PNS yang purna tugas yakni PNS Sutiyono, PNS Djaelani dan PNS Sudarsih.
(SP/Pendim)