PATI-Monitordesa.com| Sebagai upaya untuk memperkuat ketahanan pangan di masa pandemi, jajaran Polres Pati menabur bibit lele di tambak Desa Mustokoharjo, Kecamatan Pati, Senin (27/07/2020). Setidaknya ada 10.000 bibit lele yang ditebarkan di tambak tersebut.
Kapolres Pati AKBP Arie Prasetya Syafa’at, SIK mengatakan, di masa pandemi ini masyarakat sudah memasuki berbagai tahapan. Bahkan program antisipasi agar tidak kekurangan pangan juga sudah dilakukan.
“Termasuk dengan menebar bibit lele. Meskipun kita (polres) yang menebar, tapi nantinya akan dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar,” katanya.
Pemilihan bibit lele lantaran di Desa Mustokoharjo sebagian masyarakatnya adalah peternak lele. Sehingga ini dinilai sangat tepat. Masyarakat nantinya juga bisa memanfaatkan.
Menurutnya, pencanangan program ketahanan pangan ini sangat tepat. Minimal nantinya bisa membantu mencukupi kebutuhan masyarakat Desa Mustokoharjo.
“Kita lihat potensi yang ada. Seperti di Mustokoharjo, karena sebagian besar petambak lele, maka kita memberikan bantuan bibit lele,” terangnya.
Dia menegaskan, program pemberian bibit lele ini nantinya tidak hanya di satu desa, melainkan di beberapa desa yang memang membutuhkan. Hanya, proses pemberiannya dilakukan secara bertahap sesuai dengan hasil survei yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas.
Dia menambahkan, saat ini kita sudah memasuki program baru, yakni adaptasi kebiasaan baru. Masyarakat bisa beraktivitas dan bisa melakukan kagiatan. Hanya, harus sesuai dengan protokol kesehatan.
“Dengan begitu kegiatan perekonomian juga tetap jalan dan kesejahteraan nasyarakat dapat terjaga, lebih-lebih bisa meningkat,” tandasnya.
(SP/HumasRes)