Beredar Video Warga Pati Terlantar Viral di Grup Medsos

Pati-Monitordesa.com| Beredar di medsos video berdurasi sekitar 2 menit 56 detik tentang puluhan perantau asal Kabupaten Pati yang terlantar di Pelabuhan Bakauheni Lampung.
Video tersebut beredar di grup media sosial sejak Minggu pagi (17/5/2020).

Dalam video itu memperlihatkan puluhan orang membawa tas sedang tiduran diatas lantai, beberapa orang tersebut ternyata warga Pati, mereka mengaku bekerja di sejumlah daerah di Sumatera diantaranya Muara Bungo, Jambi dan beberapa tempat lainnya.
Rata-rata mereka mengaku bekerja sebagai kuli bangunan dan buruh perkebunan sawit. Mereka memilih untuk pulang kampung lantaran sudah tidak ada lagi pekerjaan dan kontrak kerja habis.

“Nggak punya rumah disini pak, rumah kami di Pati, KTP juga Pati,” begitu pengakuan salah satu warga dalam video.
Dalam pembicaraan di video terungkap bahwa keterlantaran mereka disebabkab oleh rumitnya prosedur untuk bisa naik kapal terkait dengan usaha pemerintah mencegah penularan Covid-19.
Sebagian mengaku karena harus melalui proses persyaratan yang rumit, Sebagian lagi bercerita bahwa menurut aparat di Pelabuhan, alat Rapit Test habis jika mau mereka mengaku harus membayar biaya 300 ribu untuk mendapatkannya

Hingga berita ini diturunkan, video ini belum diketahui sumber aslinya; termasuk masih belum jelas apakah hoaks atau benar.
Video ini ramai diperbincangkan warga di Kabupaten Pati. Sejumlah warga yang menonton video ini berharap Pemerintah Kabupaten Pati bersedia membantu mereka yang terlantar di rantau itu.
“Jika memang video itu nyata bukan hoaks, saya berharap Pemda Pati segera turun tangan.

(SP/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.